Taman nasional ujung kulon dikenal dengan badak bercula satu, satwa langka yang dilindungi oleh negara, bahkan dunia Internasional Taman Nasional Ujung Kulon adalah perlindungan terakhir dari Badak Jawa.yang terancam punah, Antara 40 dan 60 orang menghuni Taman Nasional Ujung Kulon. Taman Nasional Ujung Kulon adalah satu-satunya yang tersisa situs hutan dataran rendah di Jawa. Pada tahun 1980 itu dinyatakan sebagai salah satu yang pertama lima taman nasional di Indonesia. Pada tahun 1992, taman dan kepulauan Krakatau
dinyatakan pertama Situs Warisan Dunia UNESCO di Indonesia. Selain menjadi rumah dari badak Jawa terancam punah,
Taman Nasional Ujung Kulon melayani daerah tangkapan air bagi masyarakat sekitar, serta untuk kota-kota di bagian selatan provinsi. Namun, peran paling signifikan dari zona penyangga adalah bahwa mereka melayani untuk mencegah erosi dan kerusakan ekosistem Taman Nasional. Untuk memperpanjang manfaat dari tanaman muda/ baru, petani lokal yang berada di sekitar Taman Nasional Ujung Kulon, Banten akan terlibat dalam penanaman di sekitar desa mereka
